Pengamat sepak bola, Paul Merson, mengatakan bahwa ia tidak percaya dengan keputusan manajemen Chelsea yang mengambil langkah berpisah dengan Mauricio Pochettino. Menurutnya, langkah tersebut merupakan sebuah ‘kegilaan’.
The Blues mengonfirmasi bahwa Pochettino telah keluar dengan persetujuan bersama, hanya beberapa hari setelah pelatih asal Argentina tersebut membawa klub ke Eropa dengan finis di peringkat keenam di Premier League.
Pelatih berusia 52 tahun ini juga membawa Chelsea ke final Carabao Cup, di mana mereka kalah dari Liverpool, dan membawa raksasa London barat itu ke semifinal FA Cup sebelum akhirnya disingkirkan oleh Manchester City.
Kepergian Pochettino yang secara mendadak ini membuat The Blues telah memiliki tujuh manajer yang berbeda dalam kurun waktu delapan tahun, dengan Antonio Conte, Maurizio Sarri, Frank Lampard, Graham Potter, dan Pochettino, semuanya datang dan pergi di Stamford Bridge.
Dengan keluarnya Pochettino dari Chelsea, sang pelatih hanya setahun menjabat di Stamford Bridge. Dan awal kedatangannya langsung diterpa kesulitan seperti kesulitan untuk menjalin hubungan dengan para suporter dan kesulitan di sebagian besar musim ini, bertahan di papan tengah.
Namun, Pochettino telah membalikkan keadaan, dengan memenangkan empat pertandingan terakhirnya sebagai pelatih saat dia mendapatkan hasil akhir yang layak dengan klub yang ingin bangkit kembali musim depan.
“Baru saja mendengar berita tentang Pochettino, tidak percaya dia sudah pergi. Tidak bisa mempercayainya,” kata Merson.
“Siapapun yang membuat keputusan ini, bagaimana Anda akan menggantikan manajer seperti dia? Baru saja membawa tim berjalan, tampil bagus, masuk ke Eropa.”
Merson tampak mempertanyakan dewan direksi Chelsea dalam video yang ia bagikan di Instagram pribadinya, dan para penggemar mengarahkan kemarahan ke arah direksi saat mereka bereaksi di media sosial.
“Dia [Pochettino] membawa mereka ke posisi keenam di liga dari posisi mereka sebelumnya dan dia baru saja membuat tim ini bermain bagus,” sambung Merson.
“Ini adalah kegilaan. Saya tidak bisa, tidak bisa, tidak bisa mempercayai apa yang saya dengar.”
Sementara direktur olahraga Chelsea, Laurence Stewart dan Paul Winstanley mendoakan yang terbaik untuk pelatih asal Argentina itu.
“Atas nama semua orang di Chelsea, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Mauricio untuk jasanya di musim ini.
“Dia akan diterima kembali ke Stamford Bridge kapan saja dan kami mendoakan yang terbaik untuk karier kepelatihannya di masa depan.”
Sedangkan Pochettino sudah memberikan keterangan resminya terkait kepergiannya dari pekerjaan singkat di Stamford Bridge.
“Terima kasih kepada grup pemilik Chelsea dan Direktur Olahraga atas kesempatan untuk menjadi bagian dari sejarah klub sepak bola ini. Klub sekarang berada di posisi yang tepat untuk terus melaju di Premier League dan Eropa di tahun-tahun mendatang.”
